Kesalahan Umum yang Dilakukan Saat Mendesain Playground
Kenali kesalahan-kesalahan umum saat mendesain playground agar aman dan nyaman untuk anak-anak. Lengkap dengan saran, referensi, dan contoh foto/video inspiratif.
Playground adalah ruang penting bagi tumbuh kembang anak, tempat mereka belajar bersosialisasi, bergerak, dan mengekspresikan diri. Sayangnya, banyak playground yang dibangun tanpa perencanaan matang, sehingga mengabaikan unsur keselamatan, kenyamanan, dan edukasi.
Artikel ini mengulas kesalahan umum saat mendesain playground dan memberikan solusi praktis untuk menciptakan taman bermain yang aman dan menyenangkan.
⚠️ Kesalahan Umum dalam Mendesain Playground & Solusinya
1. Mengabaikan Keamanan Permukaan Lantai
2. Memasang Wahana Terlalu Dekat
3. Menggunakan Bahan Tidak Sesuai
4. Lupa Memeriksa Ketinggian Wahana atau Tata Letak Tidak Ergonomis dan Sulit Diawasi
5. Tidak Mempertimbangkan Usia Pengguna
Bagi playground berdasarkan usia:
-
Balita (1–3 tahun): mainan rendah, empuk, dan mudah dijangkau.
- Usia 4–6 tahun: lebih menantang, tapi tetap aman.
- Usia 7+: struktur yang lebih kompleks.
- Bagi playground menjadi beberapa zona: toddler (0-3 tahun), anak-anak (4-7 tahun), dan remaja (>7 tahun).
- Gunakan papan petunjuk zona usia.
6. Minimnya Elemen Edukatif dan Sensorik
π Kesalahan: Hanya fokus pada ayunan dan perosotan tanpa permainan kreatif atau edukatif.
-
Papan musik interaktif
- Papan alfabet/angka
- Dinding panjat sederhana
7. Tidak Memperhatikan Drainase
π Kesalahan: Area becek dan licin saat hujan karena tidak ada sistem drainase.
7. Mengabaikan Aksesibilitas
- Sediakan jalur kursi roda & area bermain inklusif (misalnya, ayunan khusus).
- Gunakan desain universal (Universal Design).
- Tambahkan jalur landai (ramp), ayunan khusus, dan permainan berkonsep inclusive design.
♿ Contoh: Ayunan dengan sabuk pengaman, panel interaktif yang bisa dijangkau dari kursi roda.
8. Kurang Area Berteduh dan Tempat Duduk
πKesalahan: Tidak ada tempat berteduh bagi anak/orang tua saat panas.
π‘ Saran & Solusi: Tambahkan kanopi, pohon rindang, atau atap ringan. Sediakan bangku dekat area bermain agar orang tua nyaman mengawasi anak.
9. Desain Terlalu Mahal dan Rumit
πKesalahan: Terlalu banyak ornamen, instalasi mahal, tapi tidak efektif.
10. Tidak Memperhitungkan Perawatan Rutin
- Jadwalkan inspeksi rutin minimal 1 bulan sekali.
- Perbaiki kerusakan kecil segera untuk mencegah kecelakaan.
π Referensi:
World Health Organization. Guidelines on Physical Activity, Sedentary Behaviour and Sleep for Children Under 5 Years of Age, 2019. Guidelines on Playground Safety
-
ASTM International. Standards on Playground Surfacing and Equipment Safety.
-
KOMPAS.com – Cara Mendesain Taman Bermain Anak yang Aman dan Edukatif.
-
Buku: Designing Playgrounds: A Manual for Inclusive and Safe Play oleh Dr. Susan Goltsman.
Safe Kids Worldwide – Playground Safety Tips
10 Playground Safety Tips From the Experts : AdventureTurf
Children Playground Safety Visual Paradigm
Comments
Post a Comment